Showing posts with label Pangkat dan Akar. Show all posts
Showing posts with label Pangkat dan Akar. Show all posts

Trik Mudah Mengerjakan 63 x 54 : 152

Ini adalah model soal eksponen namun angka yang digunakan tidak sama. Apa yang akan kita lakukan jika menemukan soal model diatas?

Apakah memangkatkan satu demi satu?


Boleh kok..

Tapi tentu lebih ribet dan membuat perhitungan memakan waktu yang lebih lama dan kemungkinan salah semakin besar..

Mau?

Dibawah ini akan dijelaskan bagaimana cara menyiasati soal seperti itu agar lebih mudah dikerjakan dan menghilangkan kesan ribet..





Soal :

1. Berapakah nilai dari 6³ × 5⁴ : 15²?




Model soal seperti ini bisa kita ubah bentuknya menjadi dibawah..


Sekarang dipecah lagi dengan mengubah pangkat menjadi perkalian.. Disini kita hilangkan bentuk pangkatnya dulu..



  • Kita sederhanakan dulu dengan membagi 5 dengan 15
  • Ada dua yang bisa disederhanakan, mengingat hanya ada dua angka 15 dibawahnya.
  • 5 dan 15 sama-sama dibagi 5, sehingga hasilnya seperti diatas..
  • 5 dibagi 5 = 1
  • 15 dibagi 5 = 3

  • Sekarang, sederhanakan 6 dengan 3.
  • 6 dibagi 3 = 2
  • 3 dibagi 3 = 1
Hasilnya sudah menjadi lebih sederhana dan sekarang kita kerjakan lagi..


  • Angka 1 dibawah bisa dihilangkan karena hasilnya akan tetap jika dibagi 1.
  • Jangan langsung dikali ya..
Kita lihat disana ada angka 2 dan 5. 
  • kalikan 2 dan 5, hasilnya 10
  • lakukan juga untuk yang satu lagi..
  • sehingga mendapatkan 10 x 10 x 6
Hasilnya adalah 600..

Pasti cara ini akan membuat perhitungan menjadi lebih cepat karena perhitungan menjadi lebih sederhana.






Soal :

2. Berapakah nilai dari 6² × 5² : 15²?




Kita ubah bentuknya..


Kita sederhanakan 5 dan 15 dulu..


  • 5 dan 15 sama-sama dibagi 5
  • sehingga menghasilkan 1 dan 3
Hasilnya bisa ditulis menjadi berikut..


  • 1 x 1 kita hilangkan
  • sekarang bagi 6 dengan 3, hasilnya adalah 2
Hasil akhirnya adalah :
  • 2 dikali 2
  • 4
Jadi hasil yang diperoleh adalah 4


Baca juga :

Mencari KPK dan FPB dari 4a2b3 dan 6a3b2

Kebingungan mencari KPK dan FPB dari soal dengan model seperti ini?

Nah, disini akan dijelaskan bagaimana langkah mudah dalam menemukan jawaban dari soal sejenis. Mudah kok..



Nanti akan dijelaskan lebih rinci bagaimana caranya..

Sekarang kita langsung lihat saja soalnya..





Soal :

1. Berapakah KPK dan FPB dari 4a²b³ dan 6a³b²?




Ok..
Kita cari satu-satu..


Mencari KPK

KPK adalah Kelipatan Persekutuan Terkecil dari suatu bilangan atau angka yang diberikan. Kita akan mencari satu-satu kelipatannya.

Biar lebih jelas perhatikan lagi ya!!

4a²b³ dan 6a³b²



Angka dulu


Kita cari yang angka dulu.

Diketahui ada angka 4 dan 6.
Sudah tahu KPK dari 4 dan 6?

Jawabannya adalah 12.

Jadi KPK pertama kita adalah 12.
Ini disimpan dulu, nanti akan digunakan lagi.



Huruf "a"


Dalam soal ada huruf "a".

Diketahui :
  • Pada 4a²b³, huruf "a"-nya adalah a²
  • Pada 6a³b², huruf "a"-nya adalah a³
Kita akan mencari KPK dari a² dan a³. 


Trik mudah!!
Untuk mencari KPK, gunakan saja pangkat yang paling tinggi.


Nah, diantara a² dan a³, yang paling tinggi pangkatnya adalah a³.
Sehingga KPKnya dari a² dan a³ adalah a³




Huruf "b"


Dalam soal juga ada huruf "b".

Diketahui :
  • Pada 4a²b³, huruf "b"-nya adalah b³
  • Pada 6a³b², huruf "b"-nya adalah b²
Kita akan mencari KPK dari b³ dan b². 
Caranya sama dengan mencari "a" diatas.


Trik mudah!!
Untuk mencari KPK, gunakan saja pangkat yang paling tinggi.


Diantara b³ dan b² yang paling tinggi pangkatnya adalah b³.
Sehingga KPK dari b³ dan b² adalah b³



Hasil akhir "KPK"


Kita sudah mendapatkan KPK dari masing-masing angka dan variabel yang ada pada soalnya. Bisa diringkas seperti ini.

4a²b³ dan 6a³b²
  • KPK dari 4 dan 6 adalah "12"
  • KPK dari a² dan a³ adalah "a³"
  • KPK dari b³ dan b² adalah "b³"

Jawaban akhirnya tinggal kita gabungkan saja semua KPKnya..

Jawaban ➜ 12a³b³

Mudah kan?




Mencari FPB

FPB adalah faktor persekutuan terbesar dan langkahnya sama dengan mencari satu-satu faktor dari angka dan variabel yang ada.

4a²b³ dan 6a³b²



Angka


Diketahui ada angka 4 dan 6.

FPB dari 4 dan 6 adalah 2.



Huruf "a"


Diketahui :
  • Pada 4a²b³, huruf "a"-nya adalah a²
  • Pada 6a³b², huruf "a"-nya adalah a³
FPB-nya bisa ditemukan dengan menggunakan trik mudah dibawah..


Trik mudah!!
Untuk mencari FPB, gunakan saja pangkat yang paling kecil.

Nah, diantara a² dan a³, yang paling kecil pangkatnya adalah a².
Sehingga FPB dari a² dan a³ adalah a²




Huruf "b"


Dalam soal juga ada huruf "b".

Diketahui :
  • Pada 4a²b³, huruf "b"-nya adalah b³
  • Pada 6a³b², huruf "b"-nya adalah b²



Trik mudah!!
Untuk mencari FPB, gunakan saja pangkat yang paling kecil.


Diantara b³ dan b² yang paling kecil pangkatnya adalah b².
Sehingga FPB dari b³ dan b² adalah b²



Hasil akhir "FPB"


Kita sudah mendapatkan FPB dari masing-masing angka dan variabel yang ada pada soalnya. Bisa diringkas seperti ini.

4a²b³ dan 6a³b²
  • FPB dari 4 dan 6 adalah "2"
  • FPB dari a² dan a³ adalah "a²"
  • FPB dari b³ dan b² adalah "b²"

Sekarang gabungkan semua FPB-nya..

Jawaban ➜ 2a²b²

Selamat mencoba ya...


Baca juga :

Merasionalkan Bentuk Pecahan 4 dibagi 2-√2

Merasionalkan bentuk pecahan maksudnya membuat bilangan dibagian penyebut (bagian bawah) tidak mengandung akar.

Jadi akarnya harus dihilangkan.

Sekarang kita coba beberapa soalnya..





Contoh soal :

1. Rasionalkan bentuk pecahan ini : 




Mari kita kerjakan..



  • Dalam soal, bentuk pecahannya adalah 2 ditambah akar 2
  • Agar rasional, kita harus kalikan dengan lawannya, yaitu 2 - akar 2
  • Hanya tandanya yang diubah ya, angkanya tetap sama.
  • Kalikan 2 - akar 2 di atas dan bawah.

  • Lihat bagian penyebutnya, ketika angka-angkanya sama tapi tandanya berbeda, hasilnya pasti angka di depan di kali dengan angka depan, yaitu 2 dikali 2, hasilnya 4
  • Kemudian angka belakang dikali angka belakang, yaitu akar2 dikali akar2, hasilnya 2.
  • tandanya kita kalikan juga, yaitu plus dikali minus dan hasilnya minus.








  • untuk membuka kurung, kalikan 2 dengan 2 dan kalikan 2 dengan akar 2
  • hasilnya adalah seperti diatas.
Jadi bentuk rasional dari soal diatas adalah 4 -2√2





Contoh soal :

2. Rasionalkan bentuk pecahan ini : 




Masih sama dengan cara diatas..











  • penyebutnya adalah 2 dikurang akar2
  • berarti harus dikali dengan tanda yang berlawanan, yaitu 2 + akar2
Kemudian masih pada penyebut :
  • kalikan 2 dengan 2
  • kalikan minus dengan plus
  • kalikan akar 2 dengan akar2
Selanjutnya :
  • bagi 4 dengan 2 sehingga hasilnya 2








  • untuk membuka kurung, kalikan 2 dengan 2
  • kalikan 2 dengan akar2
Hasil rasional dari soal diatas adalah 4 + 2√2






Contoh soal :

3. Rasionalkan bentuk pecahan ini : 




Langsung kita kerjakan...








Contoh soal :

4. Rasionalkan bentuk pecahan ini : 




Berikut langkahnya :







Bagaimana, mudah kan?
Semoga membantu ya..


Baca juga :

Mencari Bentuk Sederhana Dari √108

Model seperti ini bisa dipecah-pecah menjadi bagian kecil dan nantinya tinggal diakarkan yang bisa diakarkan.

Bingung?

Kita coba saja beberapa soal berikut ini ya.. Nanti akan dijelaskan langkah demi langkah sehingga bisa lebih dimengerti..

Ayo langsung kita mulai..







1. Bentuk sederhana dari √108 adalah ....




Oke kita ubah dulu angka di dalamnya..







  • 108 sama dengan 4 dikali 27
  • 27 sama dengan 9 dikali 3
Sekarang setiap angka mendapatkan masing-masing akarnya..







Bisa dilihat, kalau setiap angka sudah mendapatkan akarnya masing-masing. Itu bentuknya sama dengan bentuk diatas, dimana semua angka berada dalam satu akar. 

Ini berlaku untuk perkalian ya.








  • akar 4 adalah 2
  • akar 9 adalah 3
  • akar 3 tetap, karena tidak bisa lagi.
Sekarang kalikan 2 dengan 3 dan hasilnya 6.

Sehingga bentuk sederhana dari √108 = 6√3.






2. Bentuk sederhana dari √112 adalah ....




Kita pecah dulu, sama dengan soal pertama..







  • 112 sama dengan 4 dikali 28
  • 28 sama dengan 4 dikali 7





  • setiap angka sekarang mendapatkan akarnya masing-masing






  • akar 4 adalah 2
  • akar 7 tetap karena tidak bisa lagi
Kalikan 2 dengan 2.

Dan bentuk sederhana dari √112 = 4√7






3. Bentuk sederhana dari √720 adalah ....




Masih sama caranya dengan soal diatas..










  • 720 = 72 x 10
  • 72 diubah menjadi 36 x 2
  • 10 diubah menjadi 2 x 5
  • kalikan 2 dengan 2 hasilnya 4. Untuk apa? agar bisa diakarkan nanti.





  • masing-masing angka mendapatkan akarnya sendiri-sendiri







  • akar 36 adalah 6
  • akar 4 adalah 2
  • akar 5 tetap.
Kalikan 2 dengan 6.

Sehingga diperoleh bentuk sederhana dari √720 = 12√5






4. Bentuk sederhana dari √675 adalah ....




Ubah dulu..








  • 675 = 25 x 27
  • 27 = 9 x 3





  • setiap angka mendapatkan akarnya masing-masing







  • akar 25 adalah 5
  • akar 9 adalah 3
  • akar 3 tetap.
Kalikan 5 dengan 3 hasilnya 15.

Sehingga bentuk sederhana dari √675 = 15√3


Baca juga :

Hasil Dari 81 Pangkat 3/4

Ok, kita akan mengerjakan soal tentang perpangkatan. Untuk lebih jelasnya, perhatikan contoh soalnya dibawah ini..







Soal :

1. Berapakah hasil dari 813/?




Mari kita kerjakan..

81 bisa diubah menjadi 3 pangkat 4, jadi..

(81)3/= (3⁴)3/4


  • kalau pangkat di pangkatkan lagi, itu artinya pangkatnya dikali.
= (3) 4 × 3/4

= (3) 12/4

= (3)3

= 3 × 3 × 3

= 27.

Jadi, hasil dari (81)3/4  = 27






Soal :

2. Berapakah hasil dari 3125 2/?




Masih sama dengan soal diatas..

3125 bisa diubah menjadi 5 pangkat 5, jadi..

(3125)2/(5⁵)2/5


  • kalau pangkat di pangkatkan lagi, itu artinya pangkatnya dikali.
= (5) 5 × 2/5

= (5) 10/5

= (5)2

= 5 × 5

= 25.

Jadi, hasil dari (3125)2/5  = 25





Soal :

3. Berapakah hasil dari 16 5/?




16 bisa diubah menjadi 2 pangkat 4, jadi..

(16)5/(2⁴)5/4


  • kalau pangkat di pangkatkan lagi, itu artinya pangkatnya dikali.
= (2) 4 × 5/4

= (2) 20/4

= (2)5

= 2 × 2 × 2 × 2 × 2

= 32.

Jadi, hasil dari (16)5/= 32






Soal :

4. Berapakah hasil dari 4096 1/?




4096  bisa diubah menjadi 8 pangkat 4, jadi..

(4096)1/(8⁴)1/4


  • kalau pangkat di pangkatkan lagi, itu artinya pangkatnya dikali.
= (8) 4 × 1/4

= (8)1

= 8

Jadi, hasil dari (4096)1/= 8



Baca juga :

Menghitung Hasil Dari [81/2]2/3

 

Ini adalah soal dalam bentuk eksponen dan ada beberapa sifat yang akan membantu kita dalam menuntaskan persoalan seperti ini.

Ok, kita ulang dulu soalnya yuk..


Contoh soal :

1. Berapakah nilai dari [81/2]2/3



Mari kita eksekusi..


Langkah 1 → Analisa soal


Mari lihat sifat perpangkatan dibawah ini..

⇥ [ab]c = abxc   ...............(1)
⇥ ax a= ab+c...............(2)

Coba perhatikan, sifat manakah yang akan kita gunakan?
Tentu saja yang kedua tidak bisa diterapkan.

Karena soal kita adalah pangkat yang dipangkatkan lagi..
Jadi yang dipakai adalah sifat yang pertama..



Langkah 2 → Mengerjakan soal


Sekarang mari kita kerjakan soalnya..
Sifat yang digunakan adalah sifat pertama..

= [81/2]2/3

= [8]1/2/3

= 81/3

= [23]1/3

= [2] 3 x1/3

= 21

= 2

♣ Pangkat 8 yang 1/2 dikalikan dengan 2/3
♣ Hasilnya adalah 1/3
♣ 8 diubah menjadi 23 dan pangkat 1/masih tetap.
♣ Kalikan lagi 3 dengan 1/3 dan hasilnya adalah 1.
♣ Jadi jawabannya adalah 2.

Mudah bukan?


Bagaimana jika soalnya 81/2 x 81/


Untuk soal yang seperti ini kita gunakan sifat nomer dua.

⇥ ax a= ab+c

Sehingga hasilnya adalah
 = 81/2 x  81/2
= [8] 1/1/2

= 81
= 8.
  • Kalau bilangan pangkat dikalikan dengan bilangan pangkat, maka pangkatnya dijumlahkan. Yang penting bilangan pokoknya sama-sama 8
  • Setengah ditambah setengah sama dengan 1. 
  • 8 pangkat 1 sama dengan 8.
Jadi, itulah hasil dari soal diatas..


Baca juga :

#2 Merasionalkan Pecahan Yang Penyebutnya Berakar Tipe Penjumlahan Pengurangan


Sebelumnya saya sudah membahas soal merasionalkan pecahan dengan tipe yang sederhana. Untuk lebih lengkapnya silahkan cek pada artikel berikut ini :

"Mencari bentuk sederhana pecahan dengan penyebut berakar"

Dan sekarang..

Akan dibahas contoh soal tentang cara merasionalkan pecahan jika penyebutnya berakar plus ada penjumlahan atau pengurangan.

Bentuknya seperti pada gambar diatas..

Cek Contoh Soalnya

Ok, sekarang mari kita cek contoh soal dibawah ini..


Merasionalkan itu artinya menghilangkan bentuk akar pada penyebut pecahan tersebut (bagian bawah)


Langkah 1, mengalikan dengan lawannya


Penjelasan :
  • Lihat penyebut dari soal kita, yaitu akar 3 ditambah dengan akar 2
  • Yang digunakan untuk mengalikan adalah lawan dari penyebutnya, bukan pembilangnya ya.
  • Lawan dari akar 3 + akar 2 adalah akar 3 dikurang akar 2
  • Lawan maksudnya adalah berbeda tanda saja, sedangkan angkanya tetap (tidak ada perubahan sama sekali).



Langkah 2, cara mengalikan dengan lawannya

Coba perhatikan cara dibawah ini..


Penjelasan :
  • Ketika dua buah angka dikalikan dengan dua buah angka yang sama namun berlainan tanda, maka hasilnya adalah angka pertama dikali angka pertama, angka kedua dikali dengan angka kedua dan tandanya selalu minus (-)
  • Coba cek lagi contoh diatas


Langkah 3, mengalikan soal diatas



  • Ketika mengalikan (akar 3 tambah akar 2) dengan (akar 3 kurang akar 2), maka hasilnya adalah (akar 3 dikali akar 3) dan (akar 2 dikali dengan akar 2).
  • Ingat, depan dikali dengan depan, belakang dikali dengan belakang.
  • Dan tandanya selalu minus (-) 
Dan diperolehlah hasil seperti diatas..

Jadi, seperti itulah cara merasionalkan suatu pecahan yang penyebutnya terdiri dari akar, disertai penjumlahan atau pengurangan.